Selasa, 04 Juni 2013

ARSITEKTUR VIHARA AVALOKITESVARA


Vihara Avalokitesvara adalah salah satu vihara terbesar di Kabupaten Langkat yang terletak di jalan Kartini Kwala Bingai Stabat Sumatera Utara. Vihara ini dibangun pada zaman penjajahan belanda dan mulai digunakan/dioperasikan pada tahun 1989.
Bangunan ini terdiri dari dua bangunan utama, bangunan utama yang peertama biasa digunakan untuk sembahyang atau melakukan ibadah. Sedangkan Bangunan Utama yang kedua digunakan untuk perayaan hari-hari besar. 

DETAIL BANGUNAN VIHARA AVALOKITESVARA

Bagian Depan Vihara 
Bagian paling depan vihara adalah tempat pembakaran dupa dan kertas, tempat pembakaran kertas ini tepat berada didepan pintu masuk vihara.  Tempat pembakaran kertas disebut juga tempat Dewa Saka (Tempat Raja).
Gambar Tempat Pembakaran Kertas dan Dupa
Tampak Seorang pengunjung sedang melakukan Ritual
 penghormatan terhadap Dewa Saka
Disetiap pintu masuk vihara terdapat dua patung singa yang disebut Kilin (Singa Api) Kilin (Singa Api) dipercaya akan muncul setiap terjadi bencana besar.
Pintu Masuk Vihara Utama Depan
Patung Kilin
Bagian depan bangunan utama vihara belakang

Kilin
Disebelah kiri dan kanan vihara terdapat bangunan seperti gua, sebelah kiri adalah tempat Macan putih, dimana macan putih disini diyakini dapat menolak bala. Sedangkan sebelah kanan Vihara adalah tempat Penghormatan kepada Datuk, penghormatan terhadap datuk bertujuan untuk berjaga-jaga agar Datuk tersebut tidak mengganggu anak-anak atau bayi dan orang-orang disekitar.
Tempat Macan Putih

Macan Putih

Tempat Penghormatan Datuk

Didalam Vihara depan banyak terdapat detail arsitektur, dari mulai lukisan 8 Dewa, Lilin-lilin besar, Patung Para Dewa dan masih banyak lagi.
Lukisan Delapan Dewa terletak diatas langit-langit
Depan vihara

Gambar Delapan Dewa